Zakat merupakan salah satu kewajiban bagi umat Muslim yang memiliki harta. Zakat harta adalah sejumlah harta yang wajib dikeluarkan oleh umat Muslim kepada golongan yang berhak menerimanya. Salah satu jenis zakat harta adalah zakat rikaz. Zakat rikaz sendiri merupakan zakat yang diperuntukkan bagi harta temuan seperti harta karun, harta ghaib, atau harta yang tidak diketahui pemiliknya. Dalam Islam, ada ketentuan khusus terkait kadar zakat harta rikaz yang perlu diketahui oleh umat Muslim.
1. Pengertian Zakat Harta Rikaz
Zakat harta rikaz adalah zakat yang dikenakan pada harta temuan yang jumlahnya mencapai nisab (jumlah tertentu). Harta temuan ini dapat berupa harta karun yang ditemukan secara tidak sengaja, harta ghaib (tidak diketahui pemiliknya), atau harta lain yang tidak diketahui asal-usulnya. Zakat harta rikaz memiliki peran penting dalam menjaga keadilan dalam membagi harta antara sesama umat Muslim.
2. Hukum Zakat Harta Rikaz
Hukum zakat harta rikaz merupakan salah satu rukun Islam yang menjadi kewajiban bagi umat Islam. Zakat harta rikaz diatur dalam Al-Qur’an Surah At-Taubah ayat 59, yang berbunyi:
“Dan berzakatlah kamu dari sesuatu yang kamu gali (rikaz), menemukannya.”
Dari ayat di atas, dapat disimpulkan bahwa wajib hukumnya mengeluarkan zakat dari harta rikaz yang ditemukan.
3. Besaran Kadar Zakat Harta Rikaz
Besaran kadar zakat harta rikaz adalah 20% dari jumlah harta temuan. Jika seseorang menemukan harta karun senilai Rp 10.000.000, maka zakat yang harus dikeluarkan adalah sebesar Rp 2.000.000.
Dalam hal harta ditemukan oleh seseorang dalam kepemilikan umum, zakat rikaznya dibagi dua, yaitu 10% untuk yang menemukan dan 10% sisanya untuk kas negara. Namun, jika harta tersebut ditemukan di tanah milik sendiri, maka zakat rikaz sebesarnya 20%.
4. Tata Cara Mengeluarkan Zakat Harta Rikaz
Tata cara mengeluarkan zakat harta rikaz adalah sebagai berikut:
- Mengetahui besaran harta temuan yang ditemukan.
- Menghitung 20% dari total nilai harta temuan tersebut.
- Menyisihkan jumlah zakat yang telah dihitung untuk diberikan kepada yang berhak menerima.
Zakat harta rikaz ini dapat diberikan kepada fakir miskin, asnaf mustahik, atau individu yang berhak menerimanya sesuai dengan syariat Islam. Penting bagi umat Muslim untuk memastikan bahwa zakat harta rikaz dikeluarkan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
5. Manfaat Menunaikan Zakat Harta Rikaz
Menunaikan zakat harta rikaz memberikan banyak manfaat bagi umat Muslim, antara lain:
- Menjaga kebersihan hati dan pikiran karena mematuhi perintah Allah.
- Menjunjung tinggi nilai solidaritas dan tolong-menolong di antara sesama umat Muslim.
- Memberikan bagi bagi pahala dan keberkahan dari Allah SWT.
- Meningkatkan keberkahan dan berkah rezeki dari Allah SWT.
6. Kesimpulan
Kadar zakat harta rikaz adalah 20% dari total nilai harta temuan yang ditemukan. Zakat ini merupakan bagian penting dari kewajiban umat Muslim dalam menjaga keadilan dan kesejahteraan bersama. Dengan menunaikan zakat harta rikaz dengan tepat, umat Muslim dapat meraih berkah dan keberkahan dari Allah SWT. Oleh karena itu, penting bagi umat Muslim untuk memahami tata cara dan besaran kadar zakat harta rikaz agar dapat melaksanakannya dengan benar sesuai dengan ajaran Islam.
